“Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda” (Maz 127:4)
Masa muda penuh kesenangan
Masa muda adalah masa penuh kesenangan. Masa penuh canda tawa. Ingin berpetualang menjelajahi dunia, tubuh masih sehat. Tidak mudah lelah sebab otot tubuh masih kuat. Wajah ganteng atau cantik berseri. Penuh impian untuk meraih masa depan.
Tubuh penuh kekuatan sebab “Hiasan orang muda ialah kekuatannya” (Ams. 20:29a). Ibarat anak panah di tangan pahlawan. Mereka punya energi kuat, sehingga dapat mencapai sasaran yang diinginkan. Itulah umumnya keadaan orang muda.
Persepsi yang keliru
Sayangnya, persepsi mereka umumnya menikmati segala kesenangan yang ditawarkan dunia. Bertindak bebas tanpa larangan, berfoya-foya, hidup di dunia gemerlap, mabuk-mabukan, seks bebas, seperti yang dilakukan beberapa artis terkenal.
Kehidupan seperti itulah yang mereka anggap kehidupan masa muda. Banyak anak muda terjerat dalam gaya hidup ini. “Ah, mumpung masih muda. Kalau sudah tua ‘kan tidak bisa lagi.”
Godaan yang menghancurkan
Anak muda dengan persepsi ini akan terjerat godaan yang berujung pada kehancuran. Mengapa? Sebab mereka menganggap sekolah itu cuma menghabiskan waktu. Merasa pusing karena harus belajar, banyak PR, dan ada ujian.
Akibatnya mereka malas sekolah, sering bolos, dan nilai pun merosot. Sehingga orangtua marah saat tidak naik kelas atau dikeluarkan dari sekolah. Masa depan mereka pun menjadi tidak jelas.
Mereka juga malas beribadah kaum muda, sebab malam minggu mereka lebih suka hura-hura bersama teman-teman. Pulang pagi, terus tidur sampai siang sehingga tidak bisa ibadah Minggu. Hidup rohani semakin merosot. Mereka menjadi jauh dari Tuhan.
Bahaya dugem
Banyak pemuda ingin menikmati dugem (dunia gemerlap). Ada banyak cewe atau cowo kece di sana. Bisa bergoyang bebas. Tapi jangan disangka kehidupan dugem itu menyenangkan. Ruangan yang dipenuhi asap rokok, bau alkohol, dan parfum, kurangnya oksigen. Itu akan merusak kesehatan. Jika sering minum alkohol menimbulkan kerusakan hati. Belum suara musik keras dapat merusak gendang telinga.
Pulang larut malam dalam keadaan mabuk bisa berakibat kecelakaan. Jika menjadi pemakai atau terlibat perdagangan narkoba bisa tertangkap saat razia narkoba. Penggunaan narkoba banyak menimbulkan kematian. Seks bebas bisa menularkan penyakit kelamin dan HIV/aids. Terkadang terjadi juga perkelahian dan pembunuhan.
Mereka akan tampak lusuh, pucat, sakit-sakitan, keriput, lesu dan tidak memiliki masa depan cerah. Mereka menghabiskan masa muda dalam dunia kegelapan yang berujung pada kebinasaan. Hidup seperti inikah yang disebut menikmati masa muda? Janganlah tertipu bujukan dunia dan iblis.
Jangan tergiur
Sebagai pemuda Kristen tentu tidak boleh tergiur dengan kehidupan seperti itu. Nikmatilah masa muda penuh keindahan, kebahagiaan sejati, hidup bersih dari kenajisan dan menjadi berkat bagi orang lain. Amsal 22:15, “Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.”
Buang kegalauan
Terkadang orang muda terjerumus karena merasa galau. Merasa kecewa, keinginan yang tidak tercapai, putus dengan pacar, atau ingin terlepas dari berbagai masalah kehidupan. Namun jika memilih masuk ke dalam dunia itu, bukannya terlepas, justru semakin terjerat dalam masalah yang makin berat.
Karena itu jika menghadapi kegalauan, datanglah pada Tuhan. Curahkan segala kepedihan hatimu padaNya. Dia akan menghibur, memberi kekuatan, kedamaian dan jalan keluar yang terbaik. Serahkan hidupmu padaNya. Isilah masa mudamu dengan sukacita yang berasal dari Tuhan, bukan dari kesenangan duniawi.
Mempersiapkan diri di masa muda
Hal penting adalah persiapkan masa mudamu dengan baik sesuai ajaran Tuhan. Ams 22:6 “Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.”
Belajar di sekolah atau perguruan tinggi janganlah merasa sebagai beban tapi merupakan kebutuhan untuk membekali diri dengan ilmu pengetahuan, ketrampilan, prestasi demi mempersiapkan masa depan yang amat berharga.
Bergaul dengan para pemuda berprestasi akan memotivasi untuk meningkatkan kemampuan diri. Isi waktu luangmu dengan menikmati keindahan alam bersama teman-teman, lakukan retreat dan pelayanan berbagi kasih bersama para pemuda-pemudi gereja. Itulah cara menikmati masa muda dengan kebahagiaan sempurna.
Kehidupan jasmani dan rohani kalian akan selalu sehat, penuh sukacita, dengan masa depan cemerlang. Engkau akan dijauhkan dari kegalauan, bahaya narkoba, rokok, seks bebas, kejahatan, dan pemerasan oknum kejam.
Renungan
Bagaimana kehidupan masa mudamu saat ini. Jagalah dirimu agar tidak terjerumus dalam jurang kebinasaan. Jika sudah terlanjur, mohonlah pertolongan Tuhan agar engkau dapat keluar dari jeratan iblis itu. Tuhan memberkati. Amin.
